Abyakta Tama Komunikasi

Strategi Email Marketing: Menarik Klien Baru dan Menjaga yang Lama

Dalam era digital yang semakin kompetitif, strategi email marketing telah menjadi alat yang tak terpisahkan bagi bisnis untuk menjangkau dan mempertahankan pelanggan. Email marketing bukan sekadar mengirim pesan promosi; ini adalah seni membangun hubungan yang bermakna dengan
audiens. Dengan personalisasi yang tepat dan konten yang relevan, perusahaan dapat meningkatkan engagement, mendorong ROI, dan memperkuat
kesadaran merek mereka.
Artikel ini akan membahas dasar-dasar email marketing, termasuk apa itu email marketing dan mengapa penting bagi bisnis. Selanjutnya, kita akan menyelami strategi efektif untuk menarik klien baru, seperti cara membuat email marketing yang memikat dan jenis-jenis email marketing yang dapat
digunakan. Akhirnya, kita akan mengeksplorasi teknik untuk mempertahankan klien lama, termasuk cara menyusun penawaran khusus dan meningkatkan
loyalitas pelanggan melalui pemasaran email yang terukur.


Memahami Dasar-dasar Email Marketing

Definisi Email Marketing

Menurut Modul E-Commerce: Kompetensi Keahlian Bisnis Daring dan Pemasaran (2019) yang dikutip dari Kompas.com, pengertian email merujuk pada fasilitas komunikasi dalam internet yang berfungsi mengirimkan surat secara elektronik. Adapun, email marketing adalah salah satu cara memasarkan produk atau jasa melalui email [1].

Email marketing adalah sebuah strategi pemasaran yang melibatkan penggunaan email untuk berkomunikasi dengan audiens target [2]. Pada praktiknya, Anda mengirim pesan email kepada daftar pelanggan atau prospek dengan tujuan mempromosikan produk atau layanan tertentu, membangun hubungan
dengan mereka, atau mencapai tujuan pemasaran lainnya
[2].

Email marketing adalah strategi pemasaran digital di mana perusahaan mengirimkan pesan-pesan melalui email kepada pelanggan atau calon pelanggan [3]. Pesan-pesan ini bisa berupa promosi produk, berita terbaru, penawaran khusus, atau konten relevan
[3].

Manfaat Email Marketing

1. Jangkauan Luas: Email adalah alat komunikasi yang umum digunakan oleh banyak orang di seluruh dunia
[3]. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk dapat mencapai audiens yang luas dengan biaya relatif rendah [3].

2. Personalisasi: Dengan kemampuan untuk mengumpulkan dan menganalisis data pelanggan, perusahaan dapat mempersonalisasi pesan-pesan pada email marketing [3]. Hal ini membantu dalam menciptakan keterhubungan yang lebih dalam dengan pelanggan, karena pesan-pesan lebih relevan dengan kebutuhan dan preferensi mereka[3].

3. Interaksi Langsung: Email marketing memungkinkan perusahaan untuk berinteraksi langsung dengan pelanggan [3]. Caranya adalah dengan mengirim pesan khusus, menjawab pertanyaan, atau mengumpulkan umpan balik secara langsung melalui email
[3].

4. Peningkatan Konversi: Email marketing dapat meningkatkan tingkat konversi[3]. Ini karena perusahaan dapat mengirim pesan dengan panggilantindakan langsung (call to action) kepada pelanggan, seperti tautan untuk membeli produk atau mendaftar acara[3].

5. Pemantauan dan Analisis: Email marketing menyediakan alat untuk melacak dan menganalisis kinerja kampanye pemasaran
[3]. Perusahaan dapat melihat berapa banyak email views, link click, dan berapa banyak konversi yang dihasilkan dari setiap kampanye
[3].

6. Return on Investment (ROI) Tinggi: Email marketing memiliki median ROI sebesar 122%, yang empat kali lebih tinggi dibandingkan dengan strategi pemasaran digital lainnya[2].

7. Efisiensi Biaya: Untuk bisnis kecil dan menengah yang belum memiliki anggaran marketing besar, email marketing bisa menjadi opsi yang mampu memberi hasil efektif [2].

8. Membangun Hubungan dengan Pelanggan: Email marketing bukan hanya tentang menjual produk atau layanan [2]. Ini juga tentang membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan
[2]. Dengan memberikan nilai dalam setiap email yang Anda kirimkan, seperti konten yang bermanfaat atau informasi menarik, Anda dapat membangun loyalitas pelanggan [2].

9. Meningkatkan Penjualan: Email marketing dapat menjadi alat untuk meningkatkan penjualan [2]. Anda dapat mengirimkan penawaran khusus, diskon, atau promosi kepada pelanggan
[2]. Ini jelas akan mendorong mereka untuk melakukan pembelian[2].

Komponen Utama Email Marketing

1. Email List: Email list adalah daftar orang yang telah memberikan izin kepada Anda untuk mengirimkan email kepada mereka[4]. Daftar ini bisa terdiri dari pelanggan, prospek, atau orang-orang yang tertarik dengan bisnis Anda[4].

2. Konten Email: Konten email sangat bervariasi, mulai dari penawaran produk hingga berita industri, newsletter, dan konten edukatif[4]. Konten harus relevan dengan audiens Anda[4].

3. Subjek Email: Subjek email adalah bagian pertama yang akan dilihat oleh penerima email[4]. Subjek yang menarik akan meningkatkan kemungkinan email Anda dibuka yang tentu saja akan meningkatkan open rate [4].

4. Desain Email: Desain email yang menarik dan responsif sangat penting [4]. Ini mencakup tata letak, gambar, dan tautan
[4]. Hal yang paling penting dari desain email Anda adalah responsif di berbagai device[4].

5. Call-to-Action (CTA): Setiap email seharusnya memiliki CTA yang jelas, seperti “Beli Sekarang” atau “Daftar Sekarang” [4]. Peletakannya juga harus Anda perhatikan [4]. Usahakan agar CTA Anda bisa terlihat dengan jelas[4].


Strategi Menarik Klien Baru melalui Email Marketing

Membangun Daftar Email Berkualitas

Membangun daftar email berkualitas merupakan langkah penting dalam strategi email marketing untuk menarik klien baru 5. Semua kampanye pemasaran yang baik berawal dari tujuan yang jelas 5. Beberapa tujuan pembuatan email marketing yang perlu dipertimbangkan antara lain:

  1. Menjaga pelanggan yang menjadi prospek bisnis
  2. Membuat segmentasi pelanggan dengan target penerima yang sudah ditentukan
  3. Menyapa pelanggan baru untuk menginformasikan mengenai jenis produk, hingga model bisnis guna membangun ikatan awal yang baik dengan pelanggan
  4. Mengajak kembali pelanggan lama yang sudah tidak aktif
  5. Meningkatkan keterlibatan pengguna

Selain itu, membuat konten email yang bersifat personal juga merupakan tips yang efektif untuk menarik klien baru 5. Caranya adalah dengan mengirimkan email satu persatu ke pelanggan atau tidak melakukan email blast (mengirimkan satu email pada sekelompok orang secara bersamaan) 5. Di email yang dikirim ke pelanggan, Anda bisa menambahkan nama panggilan kepada pelanggan kemudian membuat konten yang isinya sepribadi mungkin atau sesuai kebutuhan dan preferensi pelanggan 5.

Merancang Kampanye Email yang Menarik

Merancang kampanye email yang menarik sangat penting untuk menarik klien baru 6. Hal pertama yang akan dibaca oleh pelanggan adalah subjek dari email 6. Maka itu, pastikan Anda memiliki subjek yang menarik customer 6. Anda bisa menuliskan subjek yang jelas dan to the point ataupun subjek yang mendorong rasa penasaran mereka 6.

Selain itu, membagi audiens ke dalam beberapa segmentasi juga merupakan langkah penting 6. Anda bisa membagi segmentasi audiens berdasarkan berbagai faktor, misalnya berdasarkan lokasi, perilaku mereka saat mengakses website, produk yang mereka beli sebelumnya, dan lain-lain 6. Dengan melakukan segmentasi, Anda dapat mengirimkan jenis email yang lebih relevan kepada masing-masing segmen 6.

Desain email yang responsif juga sangat penting untuk diperhatikan 6. Rata-rata orang membuka email melalui smartphone mereka 6. Ini berarti Anda harus bisa memastikan bahwa email yang diterima oleh pelanggan bisa dibaca dengan mudah melalui layar handphone mereka 6. Pertimbangkan hal ini saat Anda memilih gambar, font, dan membuat konten 6. Hindari memuat gambar maupun konten yang terlalu panjang atau font yang terlalu kecil 6.

Personalisasi Pesan Email

Personalisasi pesan email sangat penting untuk menarik klien baru 6 7. Email marketing mempermudah Anda untuk mengirimkan pesan promosi langsung ke pelanggan 7. Bahkan Anda dapat mempersonalisasi campaign untuk menarik pelanggan 7.

Tentukan tipe engagement email yang efektif bagi setiap personal pemilik email Anda atau data demografisnya 7. Kemudian rancang email personal bagi setiap kategori ini 7. Semakin personal email Anda, akan semakin menarik seperti:

  1. Email mengenai survei berisi feedback
  2. Email yang menawarkan potongan harga atau rewards berdasarkan transaksi terakhir yang pernah dilakukan dengan Anda
  3. Daya tarik emosional lewat ungkapan “Kami merindukan Anda”
  4. Memancing pemilik email untuk melakukan subscribe lebih lanjut agar Anda dapat juga mengeliminasi customer yang memang tidak tertarik sama sekali

Cara membuat email marketing lebih personal adalah dengan menggunakan kata ganti orang yang tepat 7. Pastikan nada email Anda menggunakan nada atau cara bicara yang seolah Anda langsung bercakap-cakap dengan si penerima email 7. Dengan demikian, orang yang menerima email Anda dapat merasakan adanya perlakuan spesial yang diberikan bagi mereka 7.

Teknik Mempertahankan Klien Lama dengan Email Marketing

Segmentasi Pelanggan

Program loyalitas pelanggan adalah beragam cara menarik yang digunakan perusahaan untuk mempertahankan hubungan dengan pelanggan 8. Program ini akan mendekatkan pelanggan dengan bisnis. Ada dua tujuan tercapai melalui program loyalitas: pertama, mendorong pelanggan baru untuk kembali berbelanja setelah pembelian pertama; kedua, memperkuat hubungan dengan pelanggan yang sudah ada 8. Pelanggan yang loyal bukanlah pembeli biasa, mereka berperan dalam menyebarkan kabar baik tentang bisnis pada lebih banyak orang 8.

Menentukan target potensial produk akan menentukan apakah nantinya program akan disambut baik atau justru diabaikan 8. Ketahui secara spesifik pelanggan yang akan dimasukkan ke dalam program 8. Sebagai contoh, dapat memberikan program loyalitas berupa cashback kepada pelanggan setia yang telah membeli produk selama satu tahun 8. Aspek yang bisa diperhatikan untuk pengkategorian ini yaitu volume pembelian, lama berlangganan, kecepatan pembayaran dan kemampuan membeli dalam jumlah banyak 8.

Konten Email yang Relevan dan Berharga

Dengan mengetahui apa yang dibutuhkan pelanggan jika bergabung, perusahaan dapat mempelajari jenis insentif dan penghargaan yang tepat untuk meningkatkan penjualan, bahkan mengembangkan produk baru 8. Program loyalitas membantu bisnis menemukan pelanggan yang menguntungkan dan tidak menguntungkan, misalnya mengetahui jenis konsumen yang hanya membeli produk saat diskon 8. Jenis pelanggan ini hampir tidak memberikan keuntungan sehingga program loyalitas yang tepat dibuat dengan menargetkan pelanggan yang menguntungkan 8.

Untuk membuat program loyalitas yang efektif, hadiah yang ditawarkan harus memberikan nilai tambah bagi pelanggan 8. Pilih hadiah yang sesuai dengan preferensi pelanggan dan tetap memberikan keuntungan bagi bisnis 8. Memberikan insentif awal yang menarik dapat memotivasi pelanggan untuk berpartisipasi dengan semangat 8. Sebagai contoh, bisa memberikan 50 poin secara instan ketika pelanggan mendaftar akun di toko atau memberikan diskon 10% untuk pembelian pertama di toko 8.

Program Loyalitas melalui Email

Interaksi unik email sempurna untuk mengelompokkan audiens dan memastikan setiap pelanggan menerima email yang dipersonalisasi sesuai kebutuhan mereka 9. 4 dari 5 konsumen mengatakan mereka ingin berinteraksi dengan merek yang mengirimkan konten dan penawaran yang relevan melalui email 9. Selain itu, 83% pembeli mengatakan mereka akan dengan senang hati membagikan data mereka jika itu berarti mereka bisa mendapatkan pengalaman yang dipersonalisasi di masa depan 9.

Manfaat lain yang patut disebutkan adalah perusahaan dapat menggunakan program loyalitas email untuk menjembatani kesenjangan antar pesanan 9. Misalnya, dapat mengirimkan pengingat untuk memberi tahu pengguna bahwa mereka memiliki poin loyalitas untuk dibelanjakan sehingga mereka dapat menghemat banyak pada pembelian berikutnya 9.

Banyak bisnis sekarang memahami pentingnya membuat program loyalitas email 9. Jika pengguna terus-menerus membeli dari situs perusahaan, mereka akan menghasilkan suatu bentuk mata uang atau imbalan yang dapat mereka gunakan pada pesanan berikutnya 9. Saat proses ini berulang, pembeli terus mendapatkan diskon sementara perusahaan meningkatkan tingkat retensi dan penjualan 9.

Perusahaan memiliki banyak pilihan untuk memberi penghargaan kepada pelanggan atas kesetiaan mereka 9. Beberapa bisnis lebih memilih sistem berbasis poin di mana pengguna mendapatkan uang kembali setiap kali mereka melakukan pemesanan 9. Dalam hal ini, pengingat email harus memberi tahu pengguna bahwa mereka telah mengumpulkan sejumlah kredit tertentu 9. Pemasar juga biasa mengundang orang untuk bergabung dengan daftar email loyalitas mereka untuk mendapatkan diskon eksklusif 9.

Setelah program loyalitas dijalankan, penting sekali untuk mendengarkan umpan balik dari pelanggan dalam bentuk testimoni, kritik, maupun saran, serta memeriksa laporan data untuk mengevaluasi keberhasilan program 8. Dengan hasil evaluasi tersebut, perusahaan dapat meningkatkan skema loyalitas berikutnya untuk mencapai hasil yang lebih baik 8.

Kesimpulan

Email marketing merupakan alat yang sangat berharga untuk bisnis yang ingin menarik klien baru dan mempertahankan yang lama. Strategi-strategi seperti membangun daftar email berkualitas, merancang kampanye yang menarik, dan personalisasi pesan memiliki pengaruh besar pada keefektifan upaya pemasaran. Dengan menerapkan teknik-teknik ini, perusahaan dapat meningkatkan keterlibatan pelanggan, mendorong penjualan, dan memperkuat hubungan dengan audiens mereka.

Untuk mempertahankan klien yang sudah ada, segmentasi pelanggan, konten yang relevan, dan program loyalitas melalui email memainkan peran penting. Program-program ini tidak hanya mendorong pembelian berulang, tetapi juga membantu membangun hubungan jangka panjang dengan pelanggan setia. Dengan terus mengevaluasi dan meningkatkan strategi email marketing, bisnis dapat memastikan bahwa mereka tetap terhubung dengan pelanggan mereka dan memberikan nilai yang konsisten seiring waktu.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *